#Mata Pelangi - Atom Mata Pelangi - RSS Mata Pelangi Minggu, 20 Januari 2013 kita bersama nuansa Tubuhmu serupa surga. Tatapmu mengundang pesona. Mengumbar aurat yang mengundang birahi dan tetap menjadi. Wujud nyata paras fisikmu memayu. Mengindahkan, dan selalu mematikan ku. Ingin sekali ku genggam dan ku luluti ke dalam ruang bersama aku. Panas semakin membahana ketika karbon dioksida mengucur deras Dari nafasmu. Aunganmu, desahanmu menambah indah kamu dalam parasmu. Tiap nafas yang saling menyatu, saling mengisi dan terus menyutubuhi. Menarik dalam-dalam kita dalam nuansa. Nuansa bersama kita dan kita selalu membuahkan nuansa. Inilah hidup realitas kita bersama nuansa. Diposkan oleh Arisona Bayu Mukti di 23.52 Tidak ada komentar: Kirimkan Ini lewat EmailBlogThis!Berbagi ke TwitterBerbagi ke Facebook Selasa, 11 Desember 2012 Sebenarnya tuhan Tuhan mulai hilang dari peredaran manusia. Tuhan mulai ditinggalkan umatnya. Siapakah tuhan?? Dimanakah tuhan?? [god.jpg] Tuhan bagi umatnya adalah Tuhan yang menaungi, memberkahi, mengayomi umatnya. Tuhan adalah dia yang paling disibukkan untuk selalu ada dan memaafkan umatnya diantara dosa. Hidup ini terus berjalan, menyerbak dan banyak profokasi. Kaum ateis dan menodakan dan mentiadakan tuhan dalam hidupnya. Ateis menganggap dirinya adalah yang paling tinggi tingkatan dalam masalah kebatinan. Ateis tidak memiliki agama, apalagi tuhan. Semakin berkembangnya kaum ateis, maka semakin bertambah jumlah umat manusia yang tidak mengenal siapa Tuhannya dan siapa itu Tuhan. Kaum Ateis sama dengan Ateisme, ialah... pandangan bahwa tidak ada Allah. Atheisme bukanlah perkembangan baru. Mazmur 14:1 yang ditulis oleh Daud sekitar tahun 1.000 SM menyebut tentang atheisme - "Orang bebal berkata dalam hatinya: "Tidak ada Allah" (Mazmur 14:1). Mengapa Allah, Tuhan semesta tidak tidak tampak-Nyata?? Kalau Allah menyatakan diri pastilah semua orang akan percaya kepadaNya!! Problemanya adalah Tuhan bukan hanya mau meyakinkan manusia bahwa Dia ada. Kehendak Allah adalah untuk orang percaya kepadaNya dengan iman (2 Petrus 3:9) dan menerima karunia keselamatan (Yohanes 3:16). Ya, Allah bisa saja memperlihatkan diri dan dengan tuntas membuktikan keberadaanNya. Masalahnya adalah Allah telah berkali-kali membuktikan keberadaanNya dalam Perjanjian Lama (Kejadian 6-9; Keluaran 14:21-22; 1 Raja-Raja 18:19-31). Kaum ateis adalah yang tidak mengenal Tuhan. Tapi bagi mereka yang beragama. Tuhan menjadi abdi bagi kehidupan nyata dan batinnya. Karena,... Dalam agama Buddha Seharusnya Tuhan itu ialah... non-teis. Ialah, yang pada umumnya tidak mengajarkan keberadaan Tuhan sang pencipta, atau bergantung kepada Tuhan sang pencipta demi dalam usaha mencapai pencerahan. Sang Buddha ialah pembimbing atau guru yang menunjukkan jalan menuju nirwana. Dalam agama Hindu Seharusnya Tuhan itu ialah... Yang disebutkan dalam weda adalah Tuhan tidak berwujud dan tidak dapat digambarkan. Bahkan tidak bisa dipikirkan. Dalam bahasa Sanskerta keberadaan ini disebut Acintyarupa yang artinya tidak berwujud dalam alam pikiran manusia. Dalam agama Protestan Seharusnya tuhan itu ialah... Dilihat dari dua pihak, disatu pihak bahwa allah tidak boleh turun dari surga dan dipihak lain allah itu menjadi manusia di dalam diri yesus kristus. Yang mana antara keduanya mempunyai tekanan yang sama tanpa harus melebur diantara yang satu dengan yang lain sebagaimana digambarkan pada saat kedatangan yesus, bahwa allah yang hidup itu telah menyatakn diri sebagai dia yang sungguh sungguh allah dan yang sungguh sungguh manusia. Dalam agama Katolik Seharusnya tuhan itu ialah... Meyakini bahwa Roh Qudus tumbuh dari Tuhan Bapa dan Anak secara bersamaan. Mereka juga berkeyakinan bahwa Tuhan Bapa dan Tuhan Anak memiliki kesempurnaan yang sama. bahwa mereka meyakini, Yesus atau Tuhan Anak ikut bersama-sama dengan Tuhan Bapa mencipta langit dan bumi. bahwa Allah (Bapa) menyelamatkan manusia dalam Kristus (Putra) oleh Roh Kudus. Dan mempunyai pegangan Tritunggal Mahakudus Dalam agama Islam Seharusnya tuhan itu ialah... Yang diyakini sebagai zat maha tinggi yang nyata dan esa, Pencipta yang maha kuat dan maha tahu, yang abadi, penentu takdir, dan hakim bagi semesta alam islam menitik beratkan konseptualisasi Tuhan sebagai yang tunggal dan maha kuasa (tauhid). Dia itu wahid dan esa (ahad), maha pengasih dan maha kuasa. Menurut al-qur'an terdapat 99 nama Allah (asma'ul husna artinya: "nama-nama yang paling baik") yang mengingatkan setiap sifat-sifat Tuhan yang berbeda. Semua nama tersebut mengacu pada Allah, nama Tuhan maha tinggi dan maha luas. Di antara 99 nama Allah tersebut, yang paling terkenal dan paling sering digunakan adalah "Maha Pengasih" (ar-rahman) dan "Maha Penyayang" (ar-rahim). Allah, Tuhan maha pengasih dan penyayang adalah Dia yang selalu memberkahi umatnya. Allah menyayangi umatnya. Hidarkan persekutuan dengan ada atau tidaknya Allah, Tuhan. God Bless You. Diposkan oleh Arisona Bayu Mukti di 22.23 Tidak ada komentar: Kirimkan Ini lewat EmailBlogThis!Berbagi ke TwitterBerbagi ke Facebook 12-12-12 [PAINT.bmp] 12-12-12 Sebuah dasar yang mewakili sebuah angka yang banyak dinanti orang. Banyak dari individu yang mengagungkan tanggal tersebut sebagai sebuah kecantikan dan keberuntungan. 12-12-12 Hey sadarkah kalian!! Itu hanya sebuah angka diantara angka. 12-12-12 Semakin terhasut dan terbelenggu dalam nostalgia makna. Dimana rasa 'kasih' anda ketika anda berani memaksakan banyak kehidupan hadir lebih cepat dari yang seharusnya-perempuan?? 12-12-12 Dasar manusia, menjadikan angka dalam hidup yang mendasarkan hidup dalam angka. Berbanggakah kalian akan hal itu?? Bodoh; 12-12-12 Baiklah, bagi kalian yang mendapati sebuah keberuntungan di angka ini, bersyukurlah. tapi, apa hanya di angka ini anda merasa beruntung?? 12-12-12 Dan bagi kalian yang mendapat musibah. Mungkin akan banyak berharap di angkla ini musibah datang. huff; 12-12-12 Bagaimana kalian menterjemah kan nya. Untuk kalian, demi kalian dan suka suka kalian. Diposkan oleh Arisona Bayu Mukti di 20.58 Tidak ada komentar: Kirimkan Ini lewat EmailBlogThis!Berbagi ke TwitterBerbagi ke Facebook Kamu dalam kata Kamu adalah sebuah sastra dalam kata. Kamu juga subuah majas dalam kata. Ketika sebuah kata tanpa kamu, berarti kata itu tanpa sastra dan majas. Kalau aku diijinkan menulis. Aku akan menumpahkan kamu dalam tiap goretan tinta. Kupupuk kamu di dalam insting dan imajinasiku. Di tulisanku, pasti ada kamu. Dan tiap kataku, semakin kamu. Untukku, tetap kamu. Diposkan oleh Arisona Bayu Mukti di 20.35 Tidak ada komentar: Kirimkan Ini lewat EmailBlogThis!Berbagi ke TwitterBerbagi ke Facebook Senin, 29 Oktober 2012 Pelacur Banyak profokasi aktif yang selalu menjatuhkan dia-pelacur. Komentar panas, menghakimi dan menjangkit adalah hal biasa bagi dia-pelacur. [stripper-silhouette.jpg] Bagi mereka yang hanya tau dirinya sendiri, dia akan lebih menikmati ego nya. apalagi apabila dia menganggap dirinya yang paling tau akan hal yang tidak umum. Kenikmatan baginya adalah sebuah hakikat pasti yang harus dinikmati seksama. Tanpa perduli dengan aksi yang berlebih dari yang dilakukan. Berbagi adalah harkat yang bermartabat baginya, yang menggilir tiap vagina dari satu penis satu ke penis yang lain. Ketidak perdulian akan kehormatan orang lain membuatnya intrik untuk hal kenikmatan duniawi dan free sexs. Pelacur. Mereka adalah sebuah jajahan malam para lelaki yang haus akan sexs. Mereka ada akibat keterpaksaan. Keterpaksaan yang memebawa mereka pada dilema pahitnya kehidupan nyata. Dan Buat mereka, melacur adalah kegiatan yang halal jika mengharuskan. Bagi mereka yang hanya bisa meludah diatas martabat pelacur. Bahwasanya dia hanya menggonggong diatas aungan sendiri. Hey Hey Hey kamu-pelacur. Berbanggalah akan dirimu yang sangat mahal. Bagi sebagian orang yang mengerti, kamu bahkan lebih baik dari sebagian kaum adam yang hanya bisa menghinamu. Sadarkah kaum adam itu berapa harga yang pantas untuk mereka?? Bahkan Rp 1,- pun tidak pantas untuk mewakili kaum adam tersebut. Sadarkah dia bahwasanya kamu itu adalah orang yang hanya tersesat di dunia yang salah. Kamu tidak akan mau jika bisa memilih. Banyak orang bisa menikmati tubuh mu, tapi tidak hatimu. Buatku, kau tetaplah kaum hawa yang selayaknya. Mahal; Bukan dilihat dari sebagai mana strata dan status kamu di kehidupan, tapi bagaimana kamu mengaplikasikan hidupmu demi hal yang lebih baik. Hidup adalah jalan mu, bukan jalan mereka yang bahkan jalang karna gonggongannya. "Hidup yang baik adalah kamu menghargai hidupmu tanpa melihat siapa kamu dimata orang lain" Diposkan oleh Arisona Bayu Mukti di 23.38 Tidak ada komentar: Kirimkan Ini lewat EmailBlogThis!Berbagi ke TwitterBerbagi ke Facebook Minggu, 07 Oktober 2012 Kelaminku di Kelaminmu [siluet.jpg] Awalnya semua berjalan normal. Aku adalah aku. Kamu cumalah kamu. Kita sangat terpisah dalam tatanan hidup. Kamu hidup dengan dunia mu, begitupun aku. Sampai tiba saat dimana kita mengijak dunia realitas kita ber dua. Hey, ingatkah kamu dimana kita bertemu?? Benar, saat kamu sedang berduka. Dan dia yang terpenting buatmu berpindah ke dunia lain. Hey, ingatkah kamu kapan kita ber tutur sapa akrab?? Benar, saat itu. Saat dimana aku tau siapa aku dengan segala ke songongan ku. Hey kamu... Apa masih ingat kapan kita bercumbu?? Ah bukan, bukan berapa kali kita bercumbu. Tapi, kapan kita bercumbu pertama kali?? Aku rasa kamu tak akan lupa. Bukan berkaitan dengan hal intrik, ataupun masalah simbiosis mutualisme. Tapi adalah bagaimana sebuah rasa nyaman. nyaman yang membawa kita melaju lebih jauh ber dua. Masih ingatkah kamu dengan Kasur itu?? Dia saksi dimana kita saling melarut dan bersama. Dimana tiap ujung bibir saling bertemu dan membentuk tiap kenangan indah. Sangat manis; Saat kita saling bersentuh, saat itu kita saling menikmati. Dan tiap bertemu, itulah saat tiap ukiran yang membentuk sebuah kenangan terjadi. Kelaminmu adalah simbol dimana kamu ada. Kelaminku adalah simbol dimana aku temukan sebuah pengalaman baru. Dan disaat kedua kelamin tersebut menyatu. Disitulah kamu dan aku menyatu. Terus terjadi tanpa henti. Kita tidak bisa melawan rasa yang semakin nyata. Senyata rasa ketika semua bersatu. Aku memanglah bukan yang pertama mempersatukan kelamin itu. Dan kamu yang pertama mempersatukannya dengan ku. Aku berharap walau bukan yang pertama, tapi menjadi yang terakhir. Walau realitas membawa semua dengan arah sebaliknya. Cumbu dan cumbu dengan terus menyumbu. Kelaminku punyaku. Kelaminmu untukku. Kelaminku rasaku. Kelaminmu rasaku. Sebuah hal yang indah dan akan semakin indah walau jarak dan waktu memisahkan. Diposkan oleh Arisona Bayu Mukti di 02.30 Tidak ada komentar: Kirimkan Ini lewat EmailBlogThis!Berbagi ke TwitterBerbagi ke Facebook Jumat, 21 September 2012 Percakapan Nona dan Tuan Kenapa setiap bertemu cinta berasa rumit, nona?? Kadang, cinta rumit kala menjalani dengan perasaan. Dan ketika perasaan semakin mendalam, maka tingkat sensitifitas nya akan tinggi. Apa maksud dari tingkat sensifitas yang tinggi, nona?? Tingkat sensitif yang dimaksud adalah ketika cinta sudah digabungkan menjadi sebagian dari diri. Dan akan menimbulkan tingkat kekhawatiran dan rasa takut yang sangat. Itu yang menjadikan daya sensitif meningkat. Apa ada cara untuk memanipulasi cinta itu, nona?? Cara terbaik adalah ketika kamu berani untuk menceburkan diri ke area itu. Diusahakan jangan membiarkan rasa tuan bersatu dengan cepatnya ke rasa pasangan tuan. Akan lebih baik jika tuan belajar untuk berkomitmen, komitmen yang cukup menimbulkan rasa saling percaya. Apa hanya itu, nona?? Tidak, tuan. Untuk memanipulasi cinta itu rumit. Untuk awal, dimulai dengan niat dan rasa percaya diri untuk bisa membuat pendewasaan, tuan. Sial, ternyata sangat mudah di ucap. Pasti akan susah dalam merealisasikannya. Semua selalu ada hal yang rumit. Hidup pun rumit, tuan. Dan coba direlisasikan, tuan. Apakah hanya dengan cara itu, nona?? Untuk hal selanjutnya, tuan realisasikan hal awal itu. Dan selanjutnya, semua akan terasa jika tuan bisa. Memang, kadang cinta itu sulit ketika kita terlalu berani dan terlalu takut. Lebih baik menjalani cinta dengan apa dan seadanya. Diposkan oleh Arisona Bayu Mukti di 06.29 Tidak ada komentar: Kirimkan Ini lewat EmailBlogThis!Berbagi ke TwitterBerbagi ke Facebook Posting Lama Beranda Langganan: Entri (Atom) Arsip Blog * v 2013 (1) + v Januari (1) o kita bersama nuansa * |> 2012 (20) + |> Desember (3) + |> Oktober (2) + |> September (6) + |> Agustus (1) + |> Juli (6) + |> Juni (2) Kontributor * Arventa Roring|Ve * Arisona Bayu Mukti Template Awesome Inc.. Gambar template oleh TrapdoorMedia. Diberdayakan oleh Blogger.